Harga Tiket: -; Map: Cek Lokasi Alamat: Desa. Neglasari, Kec. Cisompet, Kab. Garut, Jawa Barat |
Curug Jagapati merupakan air terjun yang berasal dari Garut. Wisata ini menjadi salah satu destinasi yang memiliki keindahan alam yang unik. Apabila pada umumnya air terjun jatuh dari atas tebing, air terjun ini jatuhnya melalui lintasan turun yang panjang di antara celah kedua tebing. Hal inilah yang membuat wisata menjadi unik dan semakin indah.
Selain itu, air terjun ini memiliki warna air yang berubah-ubah. Para wisatawan yang mengunjungi tempat ini pada musim hujan akan melihat warna air yang berwarna biru keabuan, pada musim inilah debit air terjun sangat deras. Sedangkan pada musim kemarau, warna air akan berubah menjadi toska dan debit air terjun menurun.
Tempat ini memiliki keindahan kolam yang lebar, wisatawan dapat melihat pemandangan air terjun dari bawah atau pun atas. Curug Jagapati memiliki air yang berasal dari Gunung Limbung, yang kemudian air tersebut mengalir ke Sungai Cilimbung. Pemandangan sekelilingnya dipenuhi dengan tanaman hijau khas pegunungan yang tidak terlalu lebat, sehingga sangat mudah terlihat.
Daftar Konten
Daya Tarik Wisata Curug Jagapati
Nama Curug Jagapati memiliki arti yang sangat mengerikan yaitu menjaga kematian. Namun, yang dimaksud dengan menjaga kematian adalah penjagaan ekosistem untuk berbagai makhluk hidup di tempat ini. Ekosistem yang harus dijaga baik dari hulu hingga ke hilirnya, nama inilah yang mengingatkan masyarakat untuk selalu menjaga ekosistem tempat ini.
1. Sebagai Tanda untuk Menjaga Ekosistem
Daya tarik yang pertama berasal dari nama air terjun ini yang memiliki arti “menjaga kematian”. Nama inilah yang megingatkan masyarakat untuk selalu menjaga ekosistem di kawasan ini.
2. Air Terjun yang Turun Lewat Celah Tebing
Air terjun yang satu ini berbeda dengan yang lainnya. Jika pada umumnya air terjun jatuh dari atas tebing, jika air terjun ini jatuh melewati celah-celah tebing. Sehingga air terjun ini memiliki tingkatan yang banyak. Disetiap tingkatan memiliki pesonanya tersendiri.
3. Air Dapat Berubah Warna
Curug Jagapati dapat berubah warna, tergantung dari musim. Jika musim kemarau air akan terlihat berwarna toska, sedangkan musim hujan air akan terlihat berwarna biru keabuan. Pengunjung akan banyak berdatangan pada musim kemarau, karena debit air terjun tidak terlalu deras.
4. Memiliki Keindahan Alam yang Mempesona
Kawasan di sekitar air terjun memiliki pemandangan alam hutan yang berwarna hijau. Terdapat tumbuh-tumbuhan dan bunga hutan yang menghiasi tempat ini. Selain itu, terdapat lumut hijau yang semakin mempercantik kawasan air terjun. Pemandangan ini semakin mempesona dengan adanya pemandangan alam pegunungan yang indah.
Dengan paduan tersebut, membuat Curug Jagapati memiliki suasana yang asri, sejuk, dan tenang. Airnya pun sangat dingin, sangat cocok sekali dibuat berenang pada siang hari.
5. Tempat Penyeimbangan Alam
Air terjun ini juga sebagai tempat penyeimbangan rantai makanan makhluk hidup. Terdapat banyak sekali burung-burung yang mencari makan di area tersebut. Selain itu, jika pengunjung beruntung bisa melihat beberapa rusa yang meminum air terjun di tempat ini.
Alamat dan Cara Menuju Lokasi
Lokasi Curug Jagapati sangat jauh dari Kota Garut. Pengunjung harus menempuh jarak sekitar 70 km dengan waktu tempuh lebih dari dua jam. Untuk bisa kesini, pengunjung dapat menggunakan kendaraan roda dua mau pun roda empat. Perjalananya pun sedikit sulit jika belum pernah ke wisata ini.
Ini karena masih jarang plang penunjuk jalan, ada hanya satu dua yang berada di dekat wisata ini. Namun, pengunjung dapat mencarinya di Goggle Maps dengan alamat Neglasari, Cisompet, Garut atau tinggal ketikkan nama wisata air terjun ini.
Rutenya dari jalan raya Garut menuju Simpang, kemudian jalan semarang, terakhir masuk ke desa Neglasari. Selama perjalanan pengunjung akan dibuat terpesona dengan keindahan alam wilayah Garut, apalagi perjalanan menuju ke lokasi ini.
Sesampainya di sana pengunjung harus melakukan trekking dan hikking untuk menuju wisata air terjun ini. Pengunjung tidak perlu khawatir, karena waktu yang dibutuhkan hanya sekitar setengah jam dan jalanan yang dilalui tidak terlalu sulit.
Terdapat perkebunan teh, kebun sayur-sayuran, kebun buah strawberry, dan pemandangan pemukiman warga yang dilihat dari atas jalan. Siapkan kamera foto Anda agar tidak melewatkan momen selama perjalanan juga.
Harga Tiket Masuk curug Jagapati
Kawasan ini menjadi salah satu tempat favorit untuk para pengunjung yang ingin menikmati suasana ketenangan. Karena lokasi ini jauh dari keramaian, sehingga pemerintah setempat juga belum terlalu memperhatikan Curug Jagapati. Hal inilah yang membuat wisata belum ada patokan untuk harga pengunjung wisata.
Namun, pengunjung hanya dikenakan biaya parkir dengan kendaraan beroda dua Rp 5.000 dan kendaraan roda empat Rp 10.000. Untuk pengunjung yang ingin menyewa perlengkapan trekking dan camping dapat membayar Rp 50.000 hingga Rp 100.000.
Tempat ini buka setiap hari selama 24 jam. Namun, jika menuju ke air terjun harus membawa bekal sendiri. Karena di area tersebut belum ada yang menjual makanan. Jangan lupa untuk selalu mematuhi peraturan, dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Ragam Aktivitas yang Menarik Dilakukan
Curug Jagapati adalah kawasan yang masih jarang dikunjungi oleh penduduk luar. Walau pun begitu, tempat ini merupakan salah satu tempat favorit para penjelajah. Selain tempat ini berada di Gunung Limbung yang memiliki keindahan hutan alami dan banyak mengandung air, medan yang dilalui tidak terlalu sulit dan selama perjalanan bisa melihat pemandangan alam..
1. Menjelajah dan Mendaki
Gunung Limbung bisa dijadikan tempat menjelajah dan mendaki para pengunjung. Gunung yang memiliki ketinggian sekitar 1.170 meter, pastinya akan menantang dan seru. Pengunjung dapat melihat pemandangan aliran sungai cilimbung, kemudian pemandangan pegunungan, dilanjutkan dengan kawasan air terjun, dan berakhir di puncak gunung.
Jika pengunjung beruntung akan melihat beberapa hewan langka seperti rusa, kijang, kawanan monyet, ayam hutan, dan lain sebagainya. Selain itu, terdapat sarang lebah hutan yang biasanya penduduk sekitar ambil madunya untuk pengobatan.
2. Trekking dan Hikking
Kedua kegiatan ini yang harus dilakukan para pengunjung untuk menuju kawasan Curug Jagapati. Karena jalanan tidak terlalu lebar dan licin membuat pengunjung harus melakukan perjalanan terlebih dahulu. Namun, kegiatan ini tetap seru dengan suguhan pemandangan hutan yang memukau.
3. Berenang
Pengunjung bisa berenang di kolam atau curug sebagai tempat jatuhnya air. Kolam ini hanya memiliki kedalaman setengah meter hingga 3 meter. Selain itu, pengunjung bisa merasakan guyuran air terjun yang bersih dan segar. Dengan hal ini, pastinya lelah yang dirasakan akan terobati seketika.
4. Camping
Pegunjung yang melakukan pendakian dan penjelajahan dapat camping di area gunung atau pun di sekitar Curug Jagapati. Bahkan petugas wisata telah menyediakan alat camping untuk para pegunjung yang ingin menyewa. Namun, harus tetap berhati-hati karena biasanya terdapat babi hutan yang berkeliaran pada malam hari.
5. Memancing Ikan
Pengunjung dan warga sekitar juga biasa melakukan kegiatan memancing ikan di aliran air terjun yang menuju ke Sungai Cilembu. Walaupun air yang mengalir cukup deras, tetapi ikan yang terbawa air sangat banyak. Tak jarang jika mereka sering membawa tangkapan ikan berupa ikan nila, gabus, atau pun ikan emas.
6. Berfoto
Pengunjung banyak sekali yang melakukan kegiatan yang satu ini, ketika berada di kawasan yang indah apalagi di alam. Momen ini harus diabadikan sebagai latar belakang foto-foto Anda. Dengan berfoto di air terjun ini foto Anda akan terlihat berwarna warni dari keindahan alam di tempat ini.
Fasilitas yang Bisa Ditemukan di Curug Jagapati
Curug Jagapati merupakan wisata yang belum banyak diketahui orang. Apalagi pemerintah juga belum memperhatikan kawasan ini. Sehingga tempat ini masih memiliki sedikit fasilitas. Inilah yang membuat wisata ini belum populer sampai sekarang. Tetapi selama berjalannya waktu, fasilitas di sini akan bertambah seperti tempat penginapan dan spot foto yang menarik.
Hanya pengunjung yang hobi dengan kegiatan petualanganlah yang mengenal wisata ini. Fasilitas yang sudah ada sekarang berupa tempat parkir, mushola, beberapa warung makanan di bawah kaki gunung dan toilet untuk mengganti pakaian.
Sedangkan fasilitas lainnya hanya beberapa perlengkapan camping dan trekking, serta tempat sampah di pinggiran jalan dan area wisata.
Namun, hal tersebut tidak mengalahkan semangat dari pengunjung yang ingin menjelajah di tempat ini dan merasakan kesegaran air terjunya. Karena keindahan alam yang dimiliki oleh air terjun ini sangat membuat orang terpesona akan kecantikan surga dunia ini.
Tempat ini memiliki keunikan yang dipancarkan dari air terjun. Oleh karena itu, berkunjunglah ke Curug Jagapati untuk menikmati momen dengan keindahan alam yang tidak ada duanya. Selain itu, suasana yang diberikan terasa sejuk dan asri, karena ekosistem alam dari wisata ini masih terjaga dengan baik.