Harga Tiket: Rp 10.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Desa Widodomartani, Kec. Ngemplak, Kab. Sleman, DI Yogyakarta. |
Terkenal memiliki panorama alam yang cantik dan masih alami, tentu berlibur ke Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta kurang lengkap rasanya apabila belum mengunjungi wisata alamnya. Terlebih destinasi wisata alam di sini memang begitu melimpah. Salah satu yang bisa anda kunjungi yaitu Blue Lagoon yang berada di bawah kaki Gunung Merapi.
Kolam renang alami berwarna biru kehijauan tersebut sudah mulai terkenal sejak tahun 2014 lalu. Awal debutnya, objek wisata satu ini disebut oleh warga dengan nama Pemandian Tirta Budi. Namun saat ini terkenal dengan nama Blue Lagoon dan menjadi salah satu wisata andalan di kawasan tersebut.
Daya Tarik Wisata Blue Lagoon

1. Asal Mula Penamaan
Pada awalnya, objek wisata alam ini hanya sebuah aliran sungai biasa yang tidak mempunyai nama. Sejak tahun 2014, destinasi tersebut dibuka sebagai objek wisata untuk umum dan diberi nama Pemandian Tirta Budi oleh masyarakat sekitar. Nama tersebut diambil dari peristiwa yang pernah terjadi di daerah ini.
Dimana tirta artinya adalah air atau sumber air, sementara Budi merupakan nama orang. Konon menurut cerita penduduk setempat, Budi adalah seseorang yang pernah tenggelam dan meninggal di pemandian tersebut sekitar 20 tahun yang lalu. Penyebab dari meninggalnya Budi adalah karena penyakit ayan yang dideritanya.
Ketika Budi berenang di aliran sungai, penyakitnya kambuh dan terlambat untuk ditolong. Dari cerita itu kemudian masyarakat menyebutnya sebagai Pemandian Tirta Budi. Sementara Blue Lagoon sendiri merupakan nama baru yang disematkan setelah Pemandian Tirta Budi mulai dikenal.
Sebutan ini adalah ide dari para mahasiswa yang KKN di sana, dan ingin mengembangkan kembali Pemandian Tirta Budi. Sebab pemandian tersebut sudah lama tidak terawat setelah mulai dikenal masyarakat. Nama Blue Lagoon dipilih lantaran airnya yang begitu jernih dan kebiru biruan layaknya Blue Lagoon di Iceland.
Berawal dari mahasiswa KKN yang mengunggah foto di media sosial. Pada akhirnya banyak orang yang penasaran dengan pesona alam yang ditawarkan. Tidak butuh waktu lama, tempat ini pun kemudian semakin ramai dikunjungi oleh wisatawan baik itu lokal maupun mancanegara. Pemandian alami ini pun diresmikan menjadi tempat wisata tepat di peringatan Hari Air Sedunia pada tahun 2015.
Sekadar informasi, tempat ini merupakan kolam alami yang berupa tiga mata air di daerah aliran Sungai Tepus. Ketiga mata air yang ada d sini disebut dengan nama Sendang Lanang, Sendang Wadon, dan Belik Kluwih oleh masyarakat setempat.
Sendang Lanang dan Belik Kluwih berwujud pancuran dengan air dari dinding tepi kali. Sendang Lanang membentuk kolam kecil, sementara Belik Kluwih membentuk sebuah kedung atau aliran sungai yang terbendung dan kemudian area inilah yang dijuluki sebagai Blue Lagoon. Sedangkan Sendang Wadon sendiri adalah tempat pemandian untuk para wanita yang berupa kolam kecil di sebuah bilik.
2. Serupa dengan Blue Lagoon di Iceland
Kemiripan objek wisata ini dengan Blue Lagoon yang ada di Iceland merupakan salah satu daya tarik utamanya. Kebanyakan wisatawan yang berkunjung akan berkomentar bahwa air berwarna biru yang ada di sini, memang terlihat serupa dengan tempat wisata terkenal di dunia tersebut.
Terlebih air di kolam alami ini terlihat begitu jernih dan menyegarkan, sehingga mampu menambah daya tariknya berkali kali lipat. Bahkan saking jernihnya air yang ada di sini, pengunjung bisa melihat bagian dasar kolam yang dipenuhi dengan berbagai macam ikan dan tanaman cantik.
Benar benar kondisi yang sangat mendukung untuk digunakan sebagai spot foto bawah air. Terlebih belakangan berfoto di bawah air menjadi salah satu tren di kalangan millenials. Dasar kolam yang begitu bersih ditambah bebatuan serta pasir yang memberi kesan tengah berada di pantai, membuat anda yang hobi foto unik wajib menjajal mengabadikan momen di sana.
3. Pintu Air dari Embung

Kolam alami Blue Lagoon yang mempunyai air jernih berwarna kebiru biruan, mengalir menyatu dengan air Sungai Tepus. Oleh pemerintah sendiri Sungai Tepus tersebut kemudian dibangun embung atau semacam bendungan kecil, yang sudah dilengkapi dengan pintu air untuk digunakan sebagai pengairan sawah sawah penduduk.
Adanya pintu air dari embung ini membentuk semacam air terjun mini, sehingga acap kali dimanfaatkan sebagai tempat meluncur oleh anak anak. Bahkan ada pengunjung yang menyebutnya seperti Niagara mini lantaran derasnya air yang turun seolah membentuk tirai perak. Yang mana pintu air dari embung tersebut menambah pilihan spot foto yang cantik bagi para wisatawan.
4. Kucuran Air di Sela Bebatuan
Tidak hanya pintu air dari embung saja yang bisa anda nikmati selama berenang di kolam alami ini. Sebab anda bisa menemukan kucuran air yang terdapat di sela-sela bebatuan sepanjang dinding kolam hits di Yogyakarta ini. Meski mirip, namun di tempat ini tidak setenang dengan kolam alami di Iceland.
Jika di Iceland pengunjung bisa menikmati danau yang luas dengan air tenang dan damai, maka berbeda dengan pemandian ini yang berada di tepian aliran sungai. Meski tidak sederas air terjun mini yang mengalir dari pintu air embung, kucuran air dari sela bebatuan dinding kolam membuat wisata ini terasa semakin hidup.
5. Batu Pelangi
Saat menyusuri aliran sungai di sana, anda bisa menemukan beberapa bebatuan yang memiliki warna beragam. Ada yang pink, biru, ungu, hijau, hingga kuning. Adanya batu pelangi tersebut memang tidak terbentuk secara alami, melainkan hasil kreativitas dari pengelola wisata setempat.
Akan tetapi adanya batu yang dicat dengan aneka warna tersebut ternyata membuat suasana sungai menjadi lebih semarak. Bahkan batu pelangi ini menciptakan spot foto baru yang unik. Sehingga banyak wisatawan yang menyempatkan diri mengabadikan momen di area tersebut sambil bermain air di aliran sungainya.
6. Festival Budaya Tahunan Kabupaten Sleman
Kabupaten Sleman biasanya melakukan festival budaya setiap tahun. Yang mana sejak Desa Dalem ditetapkan sebagai desa wisata dengan destinasi unggulan Pemandian Tirta Budi atau Blue Lagoon Yogyakarta, festival budaya tahunan tersebut kemudian dilangsungkan di sana. Jadi jika beruntung anda bisa sekaligus menikmati secara langsung serangkaian festival budaya masyarakat sekitar.
Alamat dan Rute Perjalanan Menuju Lokasi

Alamat pemandian ini berada di kawasan Dusun Dalem, Desa Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Untuk mencapai lokasi Blue Lagoon Jogja, anda hanya membutuhkan waktu sekitar 38 menit perjalanan melalui Jalan Kaliurang. Jarak antara objek wisata tersebut dengan pusat Kota Jogja memang kurang lebih hanya 16 kilometer.
Cara menuju lokasi wisata tidak sulit, anda hanya perlu mengambil jalur arah Kaliurang kemudian setelah beberapa kilometer anda akan menemukan Jalan Besi Raya. Dari pertigaan jalan tersebut, anda bisa menyusuri Jalan Besi Jangkang. Ikuti saja jalannya hingga kurang lebih 3,5 kilometer sampai menemukan pertigaan Jalan besi Raya – Jalan Cangkringan.
Dari pertigaan tersebut, lanjutkan perjalanan dengan berbelok ke arah kanan sekitar 200 meter jauhnya. Nantinya anda bertemu pertigaan lagi, di sini silahkan ambil arah ke kiri atau arah timur. Setelah menempuh perjalanan sekitar 100 meter, di pertigaan belok ke kiri sedikit maka anda akan sampai di wilayah kolam alami ini. Perjalanan ke mata airnya bisa ditempuh dengan berjalan kaki.
Jam Operasional dan Harga Tiket Masuk

Blue Lagoon Jogja dibuka untuk umum mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan 17.00 WIB. Sehingga pastikan anda berkunjung di antara waktu tersebut untuk bisa menikmati keindahan kolam alami di sini. Harga tiket masuknya sendiri terbilang sangat murah meriah, layaknya objek wisata alam di Jogja pada umumnya.
Anda hanya perlu menyiapkan biaya sekitar Rp. 10.000 saja per orang untuk memasuki tempat wisata ini. Sementara kontribusi parkirnya dipatok dengan harga standar yang biasa digunakan di tempat parkir lainnya, sehingga dijamin anda tidak perlu merogoh kocek dalam. Akan tetapi, semua biaya ini belum termasuk dengan biaya sewa peralatan.
Sekadar informasi, pengelola objek wisata menyediakan persewaan kacamata, ban, celana, camera, pelampung, perahu kapal, hingga permainan anak. Berbagai peralatan ini disewakan dengan harga bervariasi, antara Rp. 3.000 sampai dengan Rp. 35.000 saja. Untuk sewa kamera sendiri umumnya mengharuskan pengunjung untuk meninggalkan KTP.
Aktivitas Menarik yang Bisa Dilakukan

1. Berenang dan Berendam
Melihat kolam alami yang mempunyai air begitu jernih dan segar, siapa yang tidak tergoda untuk segera menceburkan diri ke dalamnya. Tentu saja kondisi tersebut membuat berenang dan berendam menjadi salah satu aktivitas favorit bagi para pengunjung. Yang mana kedalaman dari Blue Lagoon sendiri termasuk tidak terlalu dalam, sehingga cukup aman untuk kegiatan ini.
Kolam alami di kawasan wisata cantik ini sendiri mempunyai kedalaman yang berbeda, ada yang mencapai 3 meter dan ada pula yang dangkal. Apabila anda tidak jago berenang pun tidak masalah, sebab sudah ada persewaan ban dan pelampung yang bisa anda gunakan sehingga tetap aman selama berenang maupun berendam di lokasi.
2. Relaksasi dengan Pijatan di Bawah Pancuran
Adanya pancuran di sela sela dinding bebatuan kolam bisa anda manfaatkan untuk relaksasi. Anda bisa mencoba pijat gratis dengan cara duduk di bawah pancuran tersebut. Rasakan guyuran air yang dingin dan segar memijat mijat kepala dan tubuh anda sembari bersantai. Pastinya aktivitas ini akan membuat penat dan lelah hilang seketika.
3. Cliff Jump atau Backflip
Bagi anda yang suka menantang adrenalin, cobalah untuk melakukan cliff jump atau backflip ke kolam Blue Lagoon. Melompat dari ketinggian seperti ini akan membuat adrenalin anda terpacu, sehingga memberikan pengalaman yang tidak terlupakan. Akan tetapi, pastikan anda berhati hati selama menjajal kegiatan tersebut.
Fasilitas yang Bisa Ditemukan di Blue Lagoon

Ada banyak fasilitas yang disediakan oleh pengelola pemandian ini. Bahkan fasilitas yang tersedia terbilang cukup memadai seperti area parkir yang cukup luas, toilet umum dan ruang ganti, tempat penitipan barang, penyewaan perlengkapan mandi, mushola, taman dan gazebo sebagai tempat bersantai, hingga penginapan atau homestay.
Bagaimana, penasaran dengan keindahan dari Blue Lagoon di Sleman? Sebaiknya anda berkunjung secara langsung untuk menikmati semua keindahan tersebut. Tidak hanya pemandangan alam yang begitu asri dan alami, namun banyak sekali keseruan yang bisa anda dapatkan ketika bertandang ke wisata alam ini.