Shopee Live
ADVERTISEMENT
DeJava
  • Jawa Barat
    • Bandung
    • Bogor
    • Cianjur
    • Cirebon
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Jawa Tengah
    • Semarang
    • Solo
    • Pekalongan
    • Salatiga
  • Hotel
  • Lainnya
    • Yogyakarta
    • Pulau Bali
  • Guest Writer
No Result
View All Result
Kontak
DeJava
  • Jawa Barat
    • Bandung
    • Bogor
    • Cianjur
    • Cirebon
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Jawa Tengah
    • Semarang
    • Solo
    • Pekalongan
    • Salatiga
  • Hotel
  • Lainnya
    • Yogyakarta
    • Pulau Bali
  • Guest Writer
No Result
View All Result
DeJava
No Result
View All Result

Gunung Burangrang, Objek Wisata Alam Berbalut Cerita Legenda di Jawa Barat

Rafika Ilham by Rafika Ilham
in Purwakarta
Biaya Wisata: Mulai Rp 20.000; Map: Cek Lokasi
Alamat: Desa Pasanggrahan, Kec. Bojong, Kab. Purwakarta, Jawa Barat.

Bagi para pecinta alam, gunung adalah destinasi yang sangat menarik untuk dituju. Di daerah Purwakarta sendiri, anda bisa menemukan Gunung Burangrang yang menyimpan banyak keindahan sekaligus misteri. Gunung yang termasuk sebagai salah satu rangkaian Pegunungan Sunda Purba ini dikenal cukup ramah bagi pendaki pemula. Penasaran seperti apa pesona gunung satu ini? Yuk simak selengkapnya berikut.

Daftar Konten

  • Daya Tarik Wisata Gunung Burangrang
    • 1. Legenda Sangkuriang
    • 2. Sejarah Menurut Para Ahli
    • 3. Asal Kata Burangrang
    • 4. Misteri dan Mitos di Gunung Burangrang
    • 5. Tempat Menikmati Keindahan Alam Bandung
  • Alamat dan Cara Menuju Lokasi
  • Tarif Mendaki ke Gunung
  • Spot Menarik yang Bisa Ditemukan
    • 1. Puncak Burangrang
    • 2. Tugu Burangrang
    • 3. Jalur Pendakian
    • 4. Sumber Air
    • 5. Curug Layung
    • 6. Spot Camping
  • Fasilitas yang Mendukung Pendakian

Daya Tarik Wisata Gunung Burangrang

Wisata Alam Gunung Burangrang Yang Menarik Dan Menakjubkan Di Purwakarta
Photo by Google Maps Jeffry Hasibuan

1. Legenda Sangkuriang

Gunung berapi yang berstatus tidak aktif ini ternyata memiliki kaitan dengan legenda Sangkuriang yang begitu terkenal. Dimana gunung setinggi kurang lebih 2.064 meter di atas laut ini merupakan bagian rangkaian dari Pegunungan Sunda. Tidak heran jika keberadaannya sendiri sering kali dikaitkan dengan legenda Sangkuriang.

Di dalam legenda sendiri, diceritakan bahwa Sangkuriang merasa marah karena gagal menyelesaikan perahunya selama batas waktu yang telah ditentukan. Sangkuriang pun menendang perahu yang sudah hampir selesai tersebut, sampai terbalik dan menjadi sebuah gunung yang dikenal dengan nama Gunung Tangkuban Perahu.

Sementara untuk gunung yang diberi nama Burangrang ini konon merupakan perwujudan dari ranting ranting pohon yang digunakan oleh Sangkuriang untuk membuat perahu. Inilah mengapa Gunung Burangrang seringkali dikaitkan pula dengan legenda Sangkuriang, bersamaan dengan Gunung Tangkuban Perahu.

2. Sejarah Menurut Para Ahli

Di luar legenda Sangkuriang yang tumbuh di masyarakat setempat dan meluas, para ahli sejarah memiliki pendapat sendiri terkait dengan terbentuknya gunung satu ini. Yaitu pada masa sekitar 3 juta tahun yang lalu, terjadi sebuah letusan hebat dari Gunung Sunda. Akibat dari letusan ini membuat Gunung Sunda menjadi beberapa gunung.

Beberapa gunung yang terbentuk adalah Gunung Tangkuban Perahu, Bukit Tunggul, Manglayang, dan Burangrang. Namun melihat dari ronabumi dari gunung yang berlembah dalam dengan punggungan jarang, menandakan perbedaan umurnya dari Gunung Tangkuban Perahu yang masih rata. Ini berarti gunung ini jauh lebih tua bila dibandingkan Tangkuban Perahu.

Editor’s picks

13 Restoran & Tempat Makan di Purwakarta yang Terkenal Enak

Waduk Cirata, Menikmati Keindahan Waduk dengan Perahu Wisata

10 Makanan Khas Purwakarta yang Terkenal Lezat

3. Asal Kata Burangrang

Rona Bumi atau geografi gunung ini yang berlembah dalam dengan punggungan yang jarang, membuatnya diberi nama Burangrang. Akar katanya yaitu rang, kemudian berubah menjadi rangrang yang mempunyai arti jarang. Dalam bahasa Spanyol, lereng gunung yang berlembah dalam, seperti pada lereng selatan gunung ini, juga dinamai barranco atau dibaca barrangko.

Kredivo Fashion Kredivo Fashion Kredivo Fashion

4. Misteri dan Mitos di Gunung Burangrang

Wisata Alam Gunung Burangrang Yang Melegenda Di Purawakarta Jawa Barat
Photo by Google Maps SK C

Tidak bisa dipungkiri bahwa setiap gunung biasanya memang memiliki misteri sendiri di baliknya, termasuk dengan gunung yang bisa terlihat dari Tol Cipularang tersebut. Bahkan banyak yang sengaja datang karena menariknya misteri yang ada. Salah satu yang menjadi misteri di sini yaitu konon gunung tersebut telah dihuni manusia sejak ribuan tahun lalu.

Manusia yang hidup sejak ribuan tahun lalu di gunung ini bergantung hidup dengan cara bercocok tanam, berburu, memetik buah, dan sebagainya. Namun selain warga setempat yang tinggal di sekitar kaki gunung, tidak pernah ada yang mengetahui keberadaan dari mereka yang hidup di gunung tersebut.

Baca Juga:  Taman Air Mancur Sri Baduga, Taman Rekreasi yang Menawan di Purwakarta

Selain itu, ada pula mitos yang menyebutkan bahwa setiap pesawat yang melintas di atas gunung ini tepatnya di atas makam dari para tentara Mataram, maka pesawat akan jatuh tanpa sebab. Pesawat Cessna 172 dari Nusa Flying International dan helikopter milik Departemen Kehutanan merupakan salah satu pesawat yang pernah jatuh di sini.

Layaknya Gunung Semeru, Burangrang juga memiliki tanjakan cinta. Namun mitos satu ini justru membuat banyak wisatawan dan masyarakat Bandung sendiri menjadi tertarik untuk mendakinya. Khususnya para pendaki yang berpasangan, biasanya terlihat sangat antusias untuk menemukan tanjakan cinta tersebut.

5. Tempat Menikmati Keindahan Alam Bandung

Terlepas dari semua misteri dan mitos yang ada di Burangrang, namun gunung satu ini merupakan salah satu tempat terbaik untuk menikmati keindahan alam kota Bandung. Bahkan ketika anda masih berada di lokasi pos pendaftaran, sebelum mendaki, saja maka anda sudah dapat menikmati pesona kota Bandung dari kejauhan.

Kemudian jika berjalan sedikit ke balik perbukitan, di sisi ini anda akan dibuat takjub melihat keindahan Gunung Tangkuban Perahu yang berlatar belakangkan hamparan hijau dari kebun teh yang ada di Bandung. Tidak jauh dari sana juga terlihat Situ Lembang yaitu objek wisata danau di daerah bandung Barat yang begitu menawan.

Tidak sampai di situ saja, ketika pendakian dimulai, hanya sesaat saja anda akan disuguhi oleh eksotisme keindahan layaknya Wisata Hutan Pinus Lembang. Di sini, anda akan dimanjakan dengan panorama jajaran pohon pinus asri yang tumbuh dengan subur. Sehingga udaranya terasa begitu sejuk.

Alamat dan Cara Menuju Lokasi

Lokasi Wisata Alam Gunung Burangrang
Photo by Google Maps Nana Rahmat Rahmat

Secara administratif, Gunung Burangrang berada di Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua-Lembang, Bandung Barat. Jika menggunakan kendaraan pribadi dan berangkat dari kota Jakarta atau sekitarnya, anda bisa menuju lokasi melalui Purwakarta dengan rute Purwakarta – Jl. Purwakarta – Jl. Cihaliwung – Jl. Raya Cimahi.

Di Cimahi, ambil arah menuju ke Kolonel Matsuri dan setelah 40 menit maka anda akan menemukan SPN Cisarua. Di persimpangan SPN Cisarua tersebut, ambil ke arah kiri untuk sampai ke jalan menuju tugu. Terus ikuti jalan sampai tiba di Desa Pasir Lagu yang berada di kaki gunung. Anda bisa menggunakan peta digital atau bertanya ke penduduk sekitar jika ragu dan khawatir tersesat.

Sementara jika berkunjung ke sini menggunakan kendaraan umum, maka anda bisa menuju Bandung dengan pemberhentian Stasiun Kereta Api Cimahi. Dari stasiun, naik angkutan umum berwarna hijau lalu turun di pertigaan Jalan Kolonel Masturi. Selanjutnya naik lagi angkutan umum, namun kali ini yang berwarna kuning dan pastikan apakah melewati SPN Cisarua.

Baca Juga:  Galeri Wayang, Wisata Edukasi Favorit di Purwakarta

Jika sudah sampai di pertigaan SPN Cisarua, anda bisa memilih naik ojek. Karena angkutan umum tidak ada yang melintas atau menuju ke persimpangan Tugu. Tidak jarang ada traveler yang memilih untuk numpang mobil pick up atau truk untuk menuju ke Desa Pasir Lugu yang ada di kaki gunung.

Tarif Mendaki ke Gunung

Tarif Mendaki Di Wisata Alam Gunung Burangrang
Photo by Google Maps Zizaa Fia

Pengelolaan Gunung Burangrang sebagai objek wisata belum sepenuhnya dilakukan secara resmi, sehingga untuk mendaki di sini sebenarnya gratis. Namun demikian, ada penduduk sekitar yang menawarkan jasa pengantar dan penunjuk arah pendakian. Tarifnya sendiri tidak menentu atau seikhlasnya, bisa Rp. 20.000 per kelompok atau lebih.

Ini belum termasuk biaya parkir, apabila anda membawa kendaraan pribadi. Pasalnya lahan parkir di sini juga belum dikelola resmi atau diurus sendiri oleh masyarakat sekitar. Sehingga anda perlu mengeluarkan dana untuk kontribusi parkir. Sedangkan untuk yang tidak membawa kendaraan pribadi, maka perlu menyiapkan uang untuk membayar ongkos angkutan.

Spot Menarik yang Bisa Ditemukan

Spot Menarik Di Wisata Alam Gunung Burangrang Purwakarta
Photo by Google Maps agus hermawan

1. Puncak Burangrang

Gunung Burangrang memiliki puncak yang begitu menawan, cukup untuk membayar pendakian anda yang memakan waktu hingga 3-4 jam. Di puncaknya, anda bisa melihat bagaimana indahnya Bandung dan Purwakarta dari kejauhan. Biasanya banyak yang memilih untuk menyaksikan sunset kemudian mendirikan tenda di sini untuk selanjutnya menyaksikan sunrise.

2. Tugu Burangrang

Di puncak gunungnya, para pendaki juga bisa menemukan hal menarik lainnya selain pemandangan cantik di sekeliling, yaitu Tugu Burangrang yang dibangun di sana. Tugu ini merupakan penanda, bahwa anda tengah berada di puncak gunung yang mempunyai ketinggian kurang lebih 2.050 mdpl.

Para pendaki yang berada di puncak gunung ini biasanya sering kali menjadi tugu tersebut sebagai salah satu spot foto. Berdiri di samping tugu dengan latar belakang mengagumkan milik Burangrang tentu akan memberikan rasa bangga tersendiri, bagaimana anda sudah pernah menaklukkan gunung yang sering dijadikan tempat latihan Kopassus ini.

3. Jalur Pendakian

Gunung ini mempunyai tiga jalur pendakian yang masing masing mempunyai karakteristik berbeda beda. Ketiga jalur ini yaitu Legok Haji, Pangheotan, dan Komando. Dimana jalur yang paling banyak menjadi pilihan yaitu Legok Haji, karena mempunyai waktu tempuh yang paling cepat bila dibandingkan dengan dua jalur lainnya.

Baca Juga:  Bukit Panenjoan, Wisata Alam Hits dengan Panorama yang Memesona di Purwakarta

Sementara untuk jalur Komando tidak bisa dilewati begitu saja, karena tempat ini adalah area latihan yang sering kali digunakan oleh Kopassus. Maka dari itu, para pendaki harus meminta izin terlebih dahulu pada Pusdiklat Kopassus jika ingin mendaki Burangrang melalui jalur Komando. Sedangkan jalur Pangheotan mempunyai waktu tempuh yang paling lama, sehingga jarang dipilih.

4. Sumber Air

Spot Menarik Lainnya Di Wisata Alam Gunung Burangrang Purwakarta
Photo by Google Maps Atep Rizal Permana

Tidak semua gunung mempunyai sumber air, tapi beruntungnya Gunung Burangrang adalah salah satu yang memilikinya. Sumber air di sini alami dan jernih, sehingga akan sangat membantu bagi para pendaki. Apabila cadangan air yang dimiliki sudah menipis, sumber air alami yang mengalir jernih tersebut bisa menjadi solusi untuk kebutuhan air anda.

5. Curug Layung

Di sini juga ada Curug Layung yang letaknya di kaki gunung, dengan luas 11,6 hektar dan memiliki ketinggian air terjun kurang lebih 4 meter. Biasanya para pendaki memilih untuk mampir ke Curug Layung setelah mendaki di pegunungan ini. Karena mandi di air terjun yang jernih akan membantu melepaskan lelah setelah melakukan pendakian yang cukup menguras tenaga.

6. Spot Camping

Camping memang menjadi kegiatan yang sangat menarik ketika mendaki, namun mungkin sebagian dari anda tidak bisa tidur lelap apabila tidak berbaring di kasur. Jangan khawatir, selain langsung membangun tenda di area Gunung Burangrang, anda juga bisa menginap di sekitar lokasi untuk dapat menikmati keindahan yang ada lebih lama.

Penginapan yang paling dekat adalah di kawasan Kolonel Masturi, yang letaknya tidak jauh dari destinasi. Beberapa pilihan yang tersedia yaitu Villa Flojo dan Bamboo Village by Villa Istana Bunga yang menawarkan berbagai fasilitas lengkap. Sehingga anda dapat menikmati keindahan dan udara segar Bandung layaknya berada langsung di atas puncak Gunung Burangrang.

Fasilitas yang Mendukung Pendakian

Fasilitas Di Pendakian Wisata Alam Gunung Burangrang Purwakarta
Photo by Google Maps Arohmans

Apabila berbicara mengenai fasilitas yang tersedia di sini, sebenarnya tidak banyak yang bisa diulas. Pasalnya wisata alam satu ini memang masih sangat alami, sehingga untuk di daerah gunungnya tidak ada fasilitas memadai yang akan ditemukan.

Sementara fasilitas seperti lahan parkir dan beberapa warung kecil masih ditemukan di kaki gunung. Sebelum menjelajah ke gunung ini, Anda sebaiknya mempersiapkan bawaan yang memang dibutuhkan.

Kealamian dan semua daya tarik yang dihadirkan oleh Burangrang tentu sangat cocok bagi orang yang menyukai alam. Sehingga anda yang mengaku pecinta alam, bisa memasukkan nama Burangrang ini ke dalam list daftar pegunungan yang ingin didaki. Dari arah puncaknya, nanti anda bisa menikmati bagaimana keindahan kota Bandung dan Purwakarta.

Share236Tweet148Send

Related Stories

Sate Maranggi Hj. Yetty

13 Restoran & Tempat Makan di Purwakarta yang Terkenal Enak

Berkunjung ke Purwakarta, wisatawan tidak hanya disuguhkan wisata alam yang memukau, tapi juga harus mencicipi kudapan lezat. Inilah deretan restoran...

Sejarah Singkat Waduk Cirata

Waduk Cirata, Menikmati Keindahan Waduk dengan Perahu Wisata

Waduk Cirata menawarkan pengalaman menikmati keindahan waduk dengan perahu wisata, menyuguhkan pemandangan alam yang menenangkan. Harga Tiket: Rp 10.000; Map:...

Sate Maranggi

10 Makanan Khas Purwakarta yang Terkenal Lezat

Saat berkunjung ke Purwakarta, menikmati sajian kuliner yang ada menjadi kegiatan yang menyenangkan. Anda bisa menyempatkan untuk mencicipi beberapa makanan...

Hotel La Der

22 Hotel Murah di Purwakarta yang Populer & Memiliki Fasilitas Terbaik

Ingin berkunjung ke Purwakarta? Inilah daftar penginapan dan hotel murah di Purwakarta, Jawa Barat yang memiliki fasilitas lengkap, layanan terbaik...

Daya Tarik Wisata Kampung Sadang

Intip Pesona Kampung Sadang, Wisata Edukasi Animal Farm di Purwakarta

Kampung Sadang adalah wisata edukasi Animal Farm di Purwakarta, tempat sempurna untuk belajar sambil berinteraksi langsung dengan alam dan berbagai...

Daya Tarik Green Valley Waterpark

Green Valley Waterpark, Wisata Air di Purwakarta yang Menyajikan Berbagai Jenis Kolam

Green Valley Waterpark di Purwakarta adalah destinasi wisata air keluarga yang menyuguhkan beragam jenis kolam, menjanjikan keseruan dan keceriaan untuk...

Daya Tarik Wisata Gunung Cupu

Gunung Cupu, Pesona & Mitos Dibalik Keindahan Alamnya di Purwakarta

Gunung Cupu, dengan pesona alamnya yang memukau dan mitos yang melingkupinya, menjadi magnet bagi para pengunjung yang ingin menjelajahi keindahan...

Daya Tarik Taman Batu Purwakarta

Taman Batu Purwakarta, Menikmati Segarnya Bermain Air di Kolam Alami

Taman Batu Purwakarta mengundang pengunjung untuk menikmati kesegaran bermain air di kolam alami, menyajikan pengalaman rekreasi yang menyenangkan dan menyegarkan....

  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap

© 2023 De Java. Pesona Wisata Pulau Jawa

No Result
View All Result
  • Jawa Barat
    • Bandung
    • Bogor
    • Cianjur
    • Cirebon
    • Kuningan
    • Majalengka
  • Jawa Tengah
    • Semarang
    • Solo
    • Pekalongan
    • Salatiga
  • Hotel
  • Lainnya
    • Yogyakarta
    • Pulau Bali
  • Guest Writer

© 2023 De Java. Pesona Wisata Pulau Jawa