Pura Besakih di Karangasem menjadi tempat suci umat Hindu sekaligus menjadi objek wisata bersejarah untuk menikmati keindahan alam Bali dari lereng gunung.
Harga Tiket: Rp 30.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Jl. Gunung Mas No.Ds, Besakih, Kec. Rendang, Kab. Karangasem, Bali. |
Pura Besakih merupakan komplek pura yang terbesar di Bali. Terletak di daerah Besakih, Kabupaten Karangasem. Memiliki satu Pura pusat yang bernama Pura Penataran Agung Besakih serta 18 Pura Pendamping dengan satu Pura Basukian.
Menjadi tempat cikal bakal penyebaran agama Hindu Dharma. Memiliki desain bangunan yang khas dan autentik. Menjadi representasi perkembangan sosial budaya masyarakat Bali dari zaman pra-Hindu.
Mempunyai bangunan fisik yang berada di lereng Gunung Agung, sebagai tempat ibadah kepada Dewa yang terkonsepsikan dalam wujud istana Dewa paling tinggi. Selain difungsikan sebagai tempat ibadah, Pura Besakih merupakan salah satu objek wisata budaya yang terkenal di Bali.
Daftar Konten
Daya Tarik Wisata Pura Besakih
1. Sejarah
Sejarah dari pembangunan Pura Besakih merupakan salah satu daya tariknya. Berdiri sekitar tahun 163 Masehi atau tahun 85 pada kalender Isaka. Dibangun oleh seorang Resi bernama Markandeya yang pada saat itu sedang singgah dan menetap di Pulau Dewa atau Pulau Panjang, saat ini dikenal sebagai Pulau Jawa.
Dikatakan bahwa Resi Markandeya mendapat wahyu untuk melakukan pembabatan hutan di Pulau Dewa untuk kemudian dibagikan ke Pengikutnya. Namun, usaha pertamanya bersama rombongan banyak mendapat gangguan. Akhirnya dilakukan pembabatan ke dua, dengan penanaman kendi berisi air dan 5 jenis Logam. Saat itu Pura ini berdiri.
2. Arsitektur
Konsep bangunan pada Pura Besakih terbangun atas keyakinan atau ajaran Tri Hita Kirana. Dimaksudkan bahwa setiap perancangan diseimbangkan dengan hubungan Tuhan, Alam, dan juga Manusia. Ditata dengan baik setiap sudutnya mengikuti pemahaman yang diajarkan oleh agama Hindu.
Struktur denah dibuat mengikuti penataan yang disesuaikan dengan ajaran Hindu. Setiap lukisan ataupun ukiran yang dijadikan hiasan interior telah diposisikan menghadap Pura. Setiap ornamen yang digunakan juga memiliki nilai falsafah yang bermuara pada ajaran Hindu Dharma. Desain inilah yang kemudian menjadi daya tarik wisatawan untuk datang.
3. Pemandangan Alam
Diketahui bersama bahwa bangunan fisik pura cantik ini dibangun di atas lereng Gunung Agung. Tentu suasana alamnya sangat mengagumkan dengan pemandangan yang mempesona. Mulai dari hijaunya pohon-pohon yang tumbuh mengelilingi gunung dan juga bangunan-bangunan pura lain yang dapat dilihat dari sana, terlebih saat cuaca cerah.
Karena terletak di lereng gunung, maka tidak salah jika udaranya sangat sejuk dan menenangkan. Inilah daya tarik Pura Besakih yang tidak bisa ditolak oleh wisatawan untuk menyempatkan diri berkunjung.
4. Akses Wisata Lain
Saat Anda berkunjung ke tempat suci ini, secara tidak langsung bisa menikmati wisata di beberapa Pura. Pasalnya, terdapat sekitar 18 bangunan Pura Pendamping yang berada satu komplek dengannya. Selain itu, juga bisa melakukan pendakian ke Gunung Agung dengan akses yang sama.
Di sana terdapat bangunan-bangunan pelinggih dengan jumlah upakara yang banyak. Juga terdapat arca-arca utama sebagai simbol stana yang berasal dari sifat Tuhan Tri Murti, yaitu Dewa Siwa, Wisnu, dan Brahma. Sebagai lambang pelebur, pemelihara, dan juga pencipta.
5. Budaya Hindu
Sebagai tempat wisata Sejarah yang berdiri pada masa pra-Hindu, Pura Besakih tentunya tidak lepas dari Budaya Hindu. Pasalnya konsep bangunannya juga didasarkan pada ajaran Tri Hita Kirana.
Selain itu fungsi utamanya juga menjadi pusat ibadah bagi umat Hindu. Sehingga, Anda akan dibawa lebih dekat, dan jika beruntung bisa melihat jalannya upacara yang dilakukan dari awal hingga akhir. Inilah daya tarik pura ini yang akan memberikan pengalaman terbaik untuk Anda.
6. Pura Terbesar di Bali
Banyaknya tempat persembahyangan yang dibangun dalam komplek Pura Besakih menjadikannya sebagai salah satu Pura terbesar di Bali. Juga mendapat julukan sebagai ibu Pura Bali.
Memiliki 18 bangunan Pura Pendamping yang berada dalam satu wilayah. Dengan satu bangunan Basukian dan satu Pura Utama. Terlebih lokasinya juga berada di area Gunung Agung yang luas dan indah.
Alamat dan Cara Menuju Lokasi
Perjalanan menuju Pura Besakih dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan pribadi roda dua ataupun empat. Juga bisa dengan menyewa travel yang terpercaya. Selain itu, terdapat kendaraan umum yang mengakses jalan menuju lokasi dari Denpasar. Berada di kawasan lereng Gunung Agung, Desa Besakih, Kabupaten Karangasem, Bali.
Perjalanan bisa di mulai dari Denpansar menuju arah Timur Klungkung. Setelah itu menuju ke arah utara dengan mengikuti petunjuk arah yang ada di jalan. Setelah menempuh sekitar 2 jam perjalanan dari Denpasar dan melewati jalan menanjak, Anda akan sampai di Kawasan pura ini.
Untuk Anda yang menggunakan kendaraan umum, bisa dimulai dari penginapan daerah Denpasar. Kemudian menuju ke pemberhentian Terminal Ubung. Setelah itu carilah mobil menuju Klungkung. Setelah sampai, naiklah angkutan yang menuju Pura Besakih.
Jangan lupa mengatakan ke Supir untuk mengantar hingga ke tempat dengan membayar biaya tambahan. Akan lebih aman jika menyewa pemandu, karena banyak penipuan yang terjadi pada Wisatawan Lokal ataupun Asing.
Harga Tiket Masuk Pura Besakih
Sebagai kawasan Budaya dan tempat suci bagi umat Hindu, Pura Besakih cukup menarik perhatian Wisatawan lokal ataupun Asing. Daya tarik alam, arsitektur, dan budaya yang ditinggalkan oleh Resi Markandeya, menjadi magnet yang kuat untuk orang berdatangan setiap harinya.
Lokasinya yang berada di lereng Gunung Agung, serta pemandangan pura kecil berada satu komplek adalah keunikan yang ditawarkan. Bagi Anda yang berencana untuk berwisata di tempat ini alangkah lebih baiknya menyiapkan anggaran yang pas. Buka jam 07.00-17.00, tiket Rp 30.000 domestik dan Rp 60.000 untuk asing.
Ragam Aktivitas yang Menarik Dilakukan
1. Wisata Religi
Besakih merupakan salah satu tempat yang disucikan di Bali dan dijadikan tempat beribadah bagi umat Hindu. Sehingga memungkinkan bagi Anda untuk melihat kegiatan yang berhubungan dengan persembahyangan dan juga upacara keagamaan berlangsung. Perlu diketahui bahwa saat memasuki wilayah Pura harus berpakaian sopan.
Sebagai informasi tambahan bahwa banyak jenis upacara yang dilangsungkan di Pura Besakih. Namun, dalam beberapa pelaksanaan ritual, pengunjung tidak diperbolehkan masuk. Payung warna-warni, sesajen, dan hiasan juga tersebar di wilayah Pura dengan Indah.
2. Mendaki Gunung Agung
Pura ini dan Gunung Agung keberadaannya tidak bisa dipisahkan. Dibangun di lerengnya, dan disucikan dengan kepercayaan sebagai Istana Para dewa. Pemandangan yang indah terlihat jelas saat cuaca sedang cerah. Udaranya juga sejuk dan menenangkan.
Bagi Anda yang gemar mendaki, dan berencana melakukan pendakian ke Gunung Agung, bisa melalui akses jalan Pura Besakih. Jalur ini merupakan favorit karena dapat mencapai hingga ke puncak. Perlu diketahui bahwa Gunung Agung merupakan tempat yang dikeramatkan, alangkah lebih baiknya untuk menyewa pemandu dalam menemani pendakian Anda.
3. Berkeliling Komplek Pura
Wisata ke Pura Besakih tetapi tidak meluangkan waktu untuk berkeliling kompleknya? pasti akan sangat disayangkan. Karena tidak perlu waktu lama untuk mengelilinginya, sekitar 40-60 menit saja, Anda akan mendapatkan pengalaman yang tidak mengecewakan untuk dikenang.
Pemandangan megah Gunung Agung, serta udaranya yang sejuk akan menambah semangat Anda berkeliling. Selain itu juga bisa melihat berbagai jenis arsitektur bangunan yang khas zaman pra-Hindu. Melalui anak tangga yang berjarak 800 meter akan terpampang pemandangan 18 Pura lainnya.
4. Berfoto
Kegiatan satu ini pastinya tidak akan pernah ketinggalan bagi Anda yang gemar berswafoto ataupun mencari bahan untuk timeline instagram. Setiap momen di Pura Besakih, akan sangat sayang dilewatkan begitu saja. Terlebih pemandangan alam serta arsitektur bangunannya yang unik dan menarik untuk diabadikan.
Banyak terdapat spot foto yang cocok untuk dijadikan latar belakang. Seperti pemandangan dari Gunung Agung, Pura kecil di sekitar, hingga bangunan-bangunan yang unik dan khas. Buatlah foto sebanyak mungkin, karena tidak ada satupun lokasi yang layak untuk dilewatkan tanpa diabadikan.
5. Membeli Souvenir dan Kuliner
Berwisata tanpa menikmati kuliner khas dan membeli oleh-oleh, pastinya tidak akan lengkap. Tentunya untuk orang-orang tersayang di rumah, ataupun teman-teman yang tidak ikut akan sangat senang jika mendapatkan buah tangan dari Anda.
Kegiatan ini merupakan hal wajib yang tidak boleh dilewatkan. Terlebih di sekitar Pura terdapat banyak warung yang menjual kuliner khas yang sangat enak. Selain itu juga banyak pedagang yang menjajahkan souvenir khas untuk di bawa pulang sebagai kenang-kenangan atau oleh-oleh.
Penginapan Murah di Sekitar Pura Besakih
1. Volcano Terrace Bali
Agar perjalanan wisata Anda tidak melelahkan, maka akan lebih baik jika mencari penginapan terdekat. Volcano Terrace Bali merupakan salah satu penginapan yang berlokasi di sekitar pura ini. Fasilitas yang ditawarkan juga lumayan. Harga yang harus dibayarkan sejumlah Rp. 483.843,- per malam.
2. Ari La Casa
Merupakan penginapan yang terletak di daerah Karangasem dengan jarak tempuh 34,0 kilometer menuju Pura Besakih. Fasilitas yang ditawarkan lumayan bagus. Harga untuk menginap per malamnya cukup murah sekitar Rp 122.975,-. Cocok untuk yang mencari tempat dengan harga murah namun tetap dekat lokasi.
3. Kampung Sari Homestay
Penginapan yang sangat cocok untuk Anda dengan anggaran minim. Lokasinya juga tidak jauh dari Kawasan pura, dengan jarak tempuh sekitar 25,3 kilometer. Fasilitasnya juga lumayan bagus, dengan harga Rp 192.409,- per malamnya yang harus dibayarkan.
5. Exotic Inn Lembongan
Salah satu penginapan yang dekat dengan Pura Besakih. Berlokasi di daerah Karangasem dengan jarak tempuh menuju lokasi sekitar 33,5 kilometer. Fasilitas cukup memadai, harga per malamnya yaitu Rp 189.700,-.
6. Rai House Sanur
Merupakan bagian dari beberapa pilihan penginapan yang berlokasi di daerah Karangasem. Jarak tempuh menuju pura cantik ini sekitar 39,5 kilometer. Fasilitasnya cukup nyaman, dengan harga per malamnya yaitu Rp 193.108,-.
Fasilitas Penunjang di Pura Besakih
Fasilitas yang tersedia di Pura Besakih cukup lengkap. Pemerintah Provinsi Bali dan Pemerintah Pusat telah berkolaborasi dengan membangun beberapa fasilitas pendukung yang ada untuk digunakan oleh umat Hindu dalam beribadah ataupun wisatawan yang berkunjung.
Fasilitas pendukung tersebut diantaranya adalah kamar mandi umum, tempat parkir, bale pesandekan, kios untuk UMKM, hingga penyediaan jalur pejalan kaki yang sangat nyaman. Kebersihan dan keamanan juga sangat terjaga dengan baik. Sehingga, Anda bisa menghabiskan waktu tanpa perlu khawatir ataupun tidak nyaman.
Itulah gambaran singkat mengenai Pura Besakih, tempat suci yang menjadi tujuan wisata terbaik di Bali. Mulai dari daya tariknya, rute, alamat, fasilitas, kegiatan yang bisa dilakukan, hingga informasi penginapan terdekat yang bisa diakses.